Tak terbilang jumlahnya para pengunjung yang berwisata ke danau Kelimutu. Baik wisata domestik maupun wisata mancanegara. Semua ingin melihat langsung danau tiga warna Kelimutu. Dari arah timur dalam bahasa Lio ke - 3 danau itu dengan nama "Tiwu Ata Polo, Tiwu Nuwa Muri Weki Jemu dan Tiwu Ata Bupu". Tiwu artinya kolam atau danau. Ata Polo artinya "Orang Suanggi". Nuwa Muri Weki Jemu artinya Pemuda dan Pemudi. Ata Bupu artinya Orang Tua. Orang Lio meyakini "Kelimutu adalah peristirahatan jiwa - jiwa manusia yang sudah meninggal. Orang yang berperilaku jahat semasa hidupnya disinonimkan dengan suanggi. Di Tiwu Ata Polo lah tempat beristirahat arwahnya. Orang yang mati muda belum menikah, arwahnya beristirahat di Tiwu Nuwa Muri Weki Jemu. Orang yang meninggal sampai usia tua, arwahnya akan berisitrahat di Tiwu Ata Bupu.
Baca juga 👉 Kelimutu
Berwisata ke Kelimutu dengan jalur yang lazim dengan kendaraan roda 2 atau roda 4 itu biasa. Yang luar biasa itu, berwisata ke Danau Kelimutu dengan berjalan kaki, menelusuri indahnya alam, berview ria di puncak - puncak gunung yang dilewati, menikmati alam dengan berjuta keunikan, yang tentunya menyegarkan otak dan pikiran kita. Trennya sih, orang menyebutkannya "Trekking". Dari mana start jalur trekking? Siapa pemandu Trekking? Apa yang perlu dibawa? Semuanya akan kita bahas disini.
Jalur Trekking ke Danau Kelimutu
Kita akan mulai dari dusun Resetlemen desa Wologai Tengah Kecamatan Detusoko Kabupaten Ende Provinsi Nusa Tenggara Timur. Di dusun inilah kita akan memulai rute perjalanan dengan pemandu yang sudah biasa memandu jalur trekking. Ada gerbang masuk, kita akan menapaki puncak Wolodo melalui Ba'le Mbembu seterusnya sampai masuk di "Tiwu Ata Bupu.
JALUR TREKKING : Resetlemen ⟾ Ba'le Mbembu ⟾ Wolodo ⟾ Rega Do ⟾ Me'lo ⟾ Deturia ⟾ Detu Mbako ⟾ Alo Tube ⟾ Keli Tua ⟾ Wolomapa ⟾ Bu Ndari ⟾ Awu Jebhu ⟾ Bu Ria ⟾ Watu Te Susu ⟾ Tiwu Ata Bupu
Pemandu Trekking dan Perlengkapan Trekking
Di dusun Resetlemen, telah dibentuk Kelompok Sentra Penyuluh Kehutanan Pedesaan (SPKP) oleh Departemen Kehutanan melalui Taman Nasional Kelimutu (TNK) Region Ende. Kelompok yang aktif dalam kegiatan melindungi hutan, telah dilatih untuk memandu pencinta alam dalam bentuk trekking atau juga hiking. Vasilitas trekking juga telah disiapkan mulai dari tenda kemping dan perlengkapan lainnya. Yang berminat bisa hubungi sdr Arnoldus Yansen Moda dengan HP : +62812-3859-7945 atau sdr Stephanus Wempi, HP : +62822-3668-2925.
Baca juga 👉 Dusun Resetlemen
Berapa biayanya?
Biaya yang diperlukan untuk sekali trekking silahkan menghubungi pemandunya. Tergantung jumlah pemandu yang dibutuhkan. Paketan diatas dengan atau tanpa portir.
Yups mari trekking 👍
#wologai
#ludgerwologai
#budayawologai
#puskesmaspeibenga